Sebelumanda mempelajari desain busana, Anda perlu mengetahui bagian-bagian dan jenis-jenis busana. Berdasarkan jenisnya, busana bisa dikelompokkan menjadi: Blus (Blouse) Jas (Jacket) Kemeja (Shirt) Setelan (Suit) Rok (Skirt) Mantel (Coat) Gaun (Dress) Rompi (Vest) Celana (Pant) Celana Terusan (Jump Suite) Blus (Blouse) Blus adalah busana yang dikenakan pada badan atas (atasan) dengan
Namun secara umum seragam kerja ini dibagi menjadi dua bagian yakni seragam kerja lapangan dan kantoran. Untuk lebih jelasnya, kita akan membahas kedua jenis pakaian kerja tersebut. Pertama-tama, pembahasan kita mengenai jenis-jenis pakaian kerja untuk pekerja lapangan, yaitu: 1. Rompi Safety. Jenis yang pertama ini termasuk ke dalam APD yakni
Kainini merupakan varian kain yang umum digunakan untuk pakaian kerja. Kain ini banyak di gunakan oleh konveksi seragam dan merupakan salah satu jenis kain yang menjadi primadonanya bahan seragam. Kato Drill. Secara tekstur kain ini mirip dengan American Drill dan memiliki serat kain berukuran sedang.
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. Anda masih bingung memilih busana untuk kesempatan kerja? Seperti yang kita ketahui bahwa bekerja itu melakukan suatu kegiatan yang jenis kegiatannya disesuaikan dengan jenis pekerjaan masing-masing. Pekerjaan tersebut dapat dikelompokan menjadi pekerjaan yang di dominasi penggunaan fisik atau otak. Pemilihan untuk busana kerja ini tentu sangat berbeda dengan pemilihan busana santai, pesta atau kesempatan informal lainnya. Aspek kesopanan dalam busana kerja harus diperhatikan karena akan sangat berpengaruh terhadap profesionalitas pemakainya. Berikut ini merupakan rambu-rambu yang dapat dijadikan acuan dalam berbusana untuk kesempatan kerja 1. Apabila jenis pekerjaannya yang banyak dilakukan di lapangan dan memerlukan gerak yang cukup banyak maka dapat dipilih jenis busana yang kasual atau santai. 2. Hindari busana yang terlalu mengeksploitasi bentuk tubuh. Anda tahu bukan akibatnya? Ya, selain memberikan kesan tidak sopan juga akan mengganggu suasana kerja yang akhirnya konsentrasi pada pekerjaan terbagi. 3. Penggunaan parfum yang berlebihan ternyata bukannya membantu meningkatkan gairah kerja, tetapi bisa membuat orang lain tidak nyaman karena tidak suka wanginya. 4. Sebagian tempat kerja ada yang memperbolehkan karyawannya menggunakan celana panjang namun tentunya dengan model yang formal. 5. Meskipun perusahaan tidak memberikan peraturan khusus jika karyawannya mengenakan celana pendek, alangkah lebih baik tidak dipakai. Kesan main-mainlah yang ditimbulkan dari celana pendek ini. 6. Assesoris dan millineris memang sangat mempengaruhi penampilan seseorang, namun jika penggunaannya berlebihan apalagi dipakai untuk kesempatan kerja, yang terlihat bukan keindahan lagi melainkan kesan ingin pamer dan ternyata akan mengganggu gerak dalam beraktivitas. 7. Pemakaian make up untuk perempuan tidak berlebihan. Semoga membantu ya... Sumber gambar
100% found this document useful 5 votes9K views15 pagesDescriptionMATERI BUSANA KERJA SMKOriginal TitleMATERI Busana Kerja Dan KELAS XICopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 5 votes9K views15 pagesMATERI Busana Kerja Dan Jenis - Docx KELAS XIOriginal TitleMATERI Busana Kerja Dan KELAS XIJump to Page You are on page 1of 15 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 13 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Macam-macam Usaha Bidang Busana Menurut arifah a rianto 2003271, macam usaha bidang busana ada dimasyarakat saat ini diantaranya seperti kursus menjahit, modiste, mode atelier, butik, konveksi, dan usaha perantara busana. Berikut penjelasannya 1. Kursus menjahit Usaha ini tidak memproduksi pakaian2 jadi akan tetapi menghasilkan tenaga yang terlatih dan tidak secara langsung merupakan usaha bidang busana juga. Mengenai jenis dan macam kursus menjahit dan tingkat kemampuan siswa setelah berhasil meraih ijasah dari tempat kursus. 2. Mode atelier Mode Atalier berasal dari bahasa perancis yang berarti tempat kerja atau mode atelier adalah suatu usaha jahit menjahit yang melayani pekerjaan yang berdasarkan pesanan perorangan atau model, bahan didapat dari pemesan, disini digunakan pola konveksi. 3. Butik boutique Butik boutique adalah toko pakaian yang menjual jenis pakaian yang berkualitas menyediakan pakaian juga menyediakan bahan2 yang halus bermutu tinggi dan mutakhir serta pelengkap pakaian. Yang termasuk pelengkap pakaian antara lain macam-macam perhiasan, sepatu, sandal, tas, selendang, hairpiece, dasi dengan hiasannya, ikat pinggang, manset, dan macam2 hiasan rambut. 4. Konveksi Konveksi merupakan pembuatan pakaian secara massal dan dalam jumlah yang banyak, dengan tidak diukur menurut pemesanan tetapi dengan menggunakan ukuran yang telah dibakukan yaitu S small, M medium, L large,XL exstra large. 5. Perantara Busana Perantara Busana merupakan usaha yang diselenggarakan oleh seseorang yang mempunyai pekerjaan sebagai perantara untuk mengumpulkan atau member tempat penampungan pakaian hasil produksi perusahaan rumah untuk dijualkan atau dicarikan pasaran dengan mempraktekkan keuntungan sebagai imbalan jasa. 6. Modiste Modiste adalah tempat menjahit pakaian wanita dan merupakan usaha menjahit yang dilakukan perorangan dan merupakan pekerjaan ini biasanya diselenggarakan oleh ibu-ibu rumah tangga dalam mengisi kekosongan waktunya dan sekaligus berguna untuk mencari tambahan nafkah. Semua pekerjaan mulai dari mengukur, memotong sampai penyelesaian dilakukan sendiri dan biasanya dengan peralatan yang sederhana kecuali mengobras dapat diupahkan . Praktek Kerja Industri Prakerin
jenis jenis busana kerja